SELAMAT DATANG DI IDI PAMEKASAN... NIKMATI BERITA SEPUTAR DUNIA KESEHATAN KHUSUSNYA DI PAMEKASAN DAN ARTIKEL MENARIK DARI PARA DOKTER DI PAMEKASAN...
KONSULTASIKAN MASALAH KESEHATAN ANDA

Sabtu, 26 Maret 2011

Pemkab Pamekasan Gratiskan Persalinan Ibu Hamil

Pemerintah akan menggratiskan biaya persalinan ibu hamil di Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur pada tahun 2011 ini. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Pamekasan Ismail Bey, Kamis menjelaskan, biaya persalinan ibu hamil secara gratis itu dilakukan sebagai upaya untuk menekan angka kematian ibu dan bayi. "Program biaya persalinan ini bernama Jampersal (Jaminan Persalinan) dari pemerintah pusat dan berlaku bagi seluruh kabupaten/kota diIndonesia," katanya menjelaskan.
Setiap ibu hamil bisa mendapat bantuan biaya persalinan sebesar Rp420 ribu dengan rincian klaim persalinan yang didapat ibu hamil sebesar Rp40 ribu sebagai ganti biaya pemeriksaan kandungan, Rp350 ribu sebagai ganti biaya persalinan, dan Rp30 ribu untuk mengganti biaya pascapersalinan atau disaat nifas.

Ismail Bey mengemukakan, adanya bantuan bagi ibu hamil ini telah disampaikan pemerintah pusat melalui Dinas Kesehatan Provinsi Jatim beberapa waktu lalu. "Namun kami di daerah belum mendapatkan petunjuk teknis (juknis) tentang pelaksanaannya, sehingga belum bisa diberlakukan saat ini," katanya menjelaskan.
Ibu hamil yang tidak mendapat layanan Jamkesmas juga akan digratiskan menggunakan dana program Jampersal asal persalinan mereka dilakukan di Puskesmas atau tenaga kesehatan dibawah naungan Dinkes, bukan melalui dukun beranak. Khusus untuk program Jampersal ini, pemerintah pusat telah mengalokasikan dana sebesar Rp1,2 triliun dengan estimasi kelahiran kasar 4,8 juta jiwa.
Ada sebanyak 1.020 tempat bersalin di seluruh Indonesia, baik rumah sakit, puskesmas, maupun klinik yang ditunjuk pemerintah menjadi mitra dalam program Jampersal ini. Dari jumlah itu sebanyak 337 diantaranya merupakan tempat bersalin dan klinik swasta.
Menurut Ismail Bey, khusus di Kabupaten Pamekasan nantinya, semua pusat layanan kesehatan yang ada di masing-masing desa dan kecamatan akan dimanfaatkan menjadi mitra kerja dalam program Jampersal tersebut, baik negeri maupun swasta. Di Kabupaten Pamekasan jumlah total layanan kesehatan yang tersebar di 189 desa/keluarahan di 13 kecamatan sebanyak 1.086 unit layanan kesehatan. Jumlah itu meliputi sebanyak 2 unit rumah sakit, 3 rumah bersalin, 21 puskesmas, 48 pustu, 788 posyandu, 5 poliklinik, 24 dokter praktik dan 12 apotek.
Menurut Ismail Bey, dalam pelaksanaan program Jampersal nanti, pihaknya akan memperioritaskan peran Puskesmas di tingkat kecamatan dan Polindes dan Posyandu di tingkat desa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar